Bab 7

1019 Words

POV Soraya "Itu bukan urusanmu! Pergi sekarang!" Aku sangat marah tapi berusaha keras untuk tidak panik. Jantungku berdegup kencang. "Angel! Siapa dia?! Lebih baik jangan berbohong padaku." Dia hampir berteriak. "Jangan panggil aku begitu! Pergilah, Xander! Aku tidak tahu apa yang Stacy ceritakan padamu tapi lebih baik pergi dan jangan kembali!" "Stacy? Dia tahu tentangnya? Aku ingin melihatnya. Pergi dan bawa dia kemari." Argumen itu kacau, hanya bolak-balik. Dia menuntut untuk bertemu Kai dan aku memintanya pergi. "Tolong pergilah saja! Itu hanya hubungan satu malam, ingat? Kami tidak membutuhkanmu! Dia tidak butuh kau!" kataku pelan. Aku merasa seperti berperang dalam sebuah pertempuran yang sia-sia. Air mata mulai mengalir di wajahku. Ekspresinya berubah dari wajah pembunuh menj

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD