ILY 18

3804 Words

“Ngapain kamu datang lagi ke sini?” Tanya Sean saat membuka pintu ternyata Bella yang datang ke rumahnya di saat weekend seperti ini. “Aku perlu bicara sama kamu.” Kata Bella dengan pelan. “Apa lagi yang mau kamu bahas? Udah punya jawabannya?” Tanya Sean tak suka. “Kita bicara di sini?” Sean menghela napasnya, lalu menutup pintu rumahnya dan membawa Sean untuk duduk di taman rumahnya yang ada di samping. Ada tempat duduk yang di sediakan di sana, sehingga mereka bisa bicara dengan bebas di sana. “Langsung to the point aja.” Kata Sean menatap Bella. Wanita itu menatap Sean dengan takut-takut, lalu menghela napasnya dan menatap pria itu dengan lekat. “Aku udah putuskan untuk terima kamu. Aku akan sabar tunggu kamu sampai kamu benar-benar bisa lihat aku sepenuhnya. Aku akan buat kamu ja

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD