Soft for You

1135 Words

Raven menyusul Ellie berdiri di depan perapian. Ellie tadi sedang memeriksa perapian elektrik yang modern itu. Ellie kini berdiri mematung, menanti apa yang diinginkan Raven. "Aku merindukanmu...." Tanpa basa-basi, Raven menarik lepas tali mantel Ellie, membuka dan melemparnya begitu saja ke lantai. Raven mendecak kecewa, karena di dalamnya, Ellie memakai kaus turtleneck putih. Melepasnya akan sedikit menyusahkan. Ellie memadukan kaus itu dengan rok panjang semata kaki. Namun perlahan senyuman muncul di wajah Raven. Senyum bandel yang segera membuat Ellie cemas. Senyum itu tidak pernah berarti bagus untuknya. Raven meraba tengkuk Ellie, kemudian mengecup bibirnya pelan, sekilas. "Aku kemarin membaca teori menarik, saat mencoba mencari artikel tentang gejala mual parah yang kau alami,"

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD