PART. 33

1690 Words

Saat Ibu Wahyu, nenek, dan ibu Nur datang membesuk di rumah sakit. Wahyu menceritakan secara jujur kenapa Nur sampai sakit. "Ya Allah, maafkan kami ya Nur, kami tidak bermaksud membuatmu jadi tertekan dengan keinginan kami. Itu hanya sebuah keinginan, kami tahu kalian sudah berusaha sangat keras, namun semua memang harus dikembalikan pada Yang di Atas. Allah maha tahu, kapan waktu yang tepat bagi kami untuk menimang cucu" ujar Ibu Wahyu dengan penyesalan yang dalam. Ibu Wahyu tidak menyangka jika Nur sampai tertekan karena keinginan mereka. "Bukan cuma keinginan Ibu dan Nenek yang membuat Nur tertekan, tapi mulut si Kuntilanak keponakan Ibu itu yang membuat Nur berusaha diet!" Ujar Wahyu kesal. "Kuntilanak? Siapa Wahyu?" Tanya nenek. "Henny!" "Hhhh, dari dulu kan kita sudah tahu dia

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD