Restu Daniel

2077 Words

"Abang enggak ke kantor?" tanya Laura saat Banyu menyuapinya sarapan pagi ini. Matanya masih terlihat sayu pertanda ia tidak cukup istirahat malam ini, Banyu yang selalu membisikkan kata sayang membuatnya sulit memejamkan mata. Jangan lupakan tangan dan bibir Banyu yang sibuk menjelajah tubuhnya seiring bisikan sayang yang ia berikan.  Banyu benar-benar seperti bocah yang baru saja mendapatkan mainan baru dari ibunya, tidak ia biarkan sejengkal pun Laura menjauh dari dirinya. Jangan kau anggap Banyu adalah b******n yang memanfaatkan cinta seseorang untuk mereguk madunya, jelas dia berbeda dengan Daniel yang senang berpetualang dari satu wanita ke wanita lain. Banyu adalah lelaki yang bisa memegang prinsip, sedari kecil cita-citanya adalah membahagiakan sang Mama, maka itulah yang ia p

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD