Permulaan

1209 Words

Happy Reading ***** "Langsung ke kelas!" Baru saja Daila hendak membuka mulut untuk bertanya, ngapain kak Dafhin berhentiin motornya disamping gerbang bukan diparkiran saja. Tapi intrupsi Dafhin tersebut lebih dulu menjawab pertanyaanya. Dafhin tak ikut masuk, dan dia mau bolos. "Kakak mau bolos lagi?" Ucap Daila dengan nada tak suka yang tak ditutup-tutupi. Jujur saja Daila tak suka jika Dafhin sering bolos, apalagi dia sudah kelas 12, seharusnya Dafhin bisa merubah sikapnya itu. Tapi mau bagaimana lagi meski Daila berstatus pacar Dafhin, Daila tak punya keberanian untuk sekedar memberi penuturan pada Dafhin. Ia lebih dulu takut. Dafhin mengangkat alisnya sebelah. Daila mengatakan jika ia akan bolos lagi. Pd sekali dia mengatakan itu. "Lagi?" Daila mendengar pertanyaan Dafhin. Ap

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD