Makanan yang Lezat

1169 Words

Seharian itu Alex di rumah. Masa berkabung atas kepergian sang mommy, entah sampai kapan akan lelaki itu rasakan. Tapi, Natasha mengerti jika ini semua tidak mudah tuannya alami. Saat itu Juan yang sengaja menemani Alex dan memilih untuk tidak pergi ke kantor, tampaknya berhasil membuat sang sahabat sedikit demi sedikit menerima takdir yang Tuhan berikan atasnya. Terlihat Alex yang sempat mengalami kesedihan yang mendalam dengan meratapi hidupnya itu, kini bisa kembali tersenyum dan becanda. Hal itu tampak ketika semua orang menyantap hidangan makan siang. Natasha yang membantu pelayan menyiapkan makanan, cukup takjub dibuatnya ketika lelaki dingin dan angkuh itu bisa tersenyum ceria ketika berbicara dengan Juan. "Jangan lupakan si Roy, Lex. Atas kelakuan bodohnya itu, hilang sudah

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD