When you visit our website, if you give your consent, we will use cookies to allow us to collect data for aggregated statistics to improve our service and remember your choice for future visits. Cookie Policy & Privacy Policy
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Bunyi langkah kaki Zhou Fu dan Si Pengawal terdengar begitu nyaring begitu mereka memasuki bagian dalam sel tahanan. Ruang tahanan tersebut tak ubahnya sebuah lorong goa yang terus dan terus memantulkan suara-suara. Menandakan jika sel tahanan yang kini sedang dimasuki Zhou Fu merupakan sel tahanan yang didominasi oleh udara, bukan manusia. Benar saja, setelah berjalan hampir setengah mil jauhnya, Zhou Fu masih belum menemukan manusia. Hanya ada sel-sel kosong yang diterangi dengan lampu minyak yang cukup redup dan temaram. Sesekali juga terlihat sarang laba-laba yang cukup besar yang menggantung di beberapa sisi sel tahanan. Dilihat dari besarnya sarang laba-laba tersebut, Zhou Fu yakin sel tahanan itu sudah lebih dari satu tahun tak dihuni. “Sel tahanan di bagian luar ini memang sudah