Chapter 24

822 Words

Pemandangan Gadis yang melakukan salim ke Abra dipergoki oleh Clara. Gadis telah masuk ke dalam rumah sakit dan bergabung dengan timnya ketika Clara memberanikan diri menunjukkan dirinya di belakang Abra. Tepat ketika Abra menoleh, ia mendapati mata Clara memandangnya lurus-lurus. Suasana menjadi dingin dan canggung sekaligus. Abra akhirnya memilih mengabaikan Clara. Abra mengacuhkan Clara dengan terus berjalan keluar rumah sakit tanpa sekalipun memandang ke arah Clara sekali lagi. Mendapati sikap dingin Abra padanya, hati Clara terluka. Seumur-umur ia belum pernah mendapatkan sikap Abra yang dingin itu padanya seperti tadi. Clara menghela napas, ia menoleh ke belakang dan melihat iring-iringan mobil Abra telah menjauh dari pelataran rumah sakit tempatnya dinas. Suara riuh tawa yang k

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD