Hari hari penuh cinta

1807 Words
Suara suara mulut beradu, dan ludah berkecipak terdengar erotis di kamar, di ranjang tubuh hitam besar sedang menindih tubuh putih mulus mengkilat , tangan sang wanita bergelayut di leher sang pejantan, kedua kaki indah sang wanita merangkul p****t hitam sang pejantan, seolah tak ingin k****l pejantannya keluar dari lubang senggamanya , kontrasnya warna kulit kedua insan berlainan jenis ini membuat pemandangan tercipta indah, membangkitkan birahi bagi setiap yang melihatnya. Sesekali terdengar sang wanita melenguh, ketika dirasakan k****l besar sang pejantan terasa mentok di ruang terdalam memeknya, kedua insan ini bertatapan mesra, dari mata keduanya terpancar napsu birahi yang menyala nyala, kedua insan tenggelam dalam napsu, mereka berlomba memberikan kepuasan bagi pasangannya Rina :”ahh terus pah, jangan berhenti, tusuk memekku” pandangan mata sayu menghiba dari sang betina yang sedang haus akan kelamin pejantannya. Frans: “suka sayang? Kamu suka kuentot seperti ini” sang pejantan terlihat gagah mendominasi wanitanya di pompanya dengan irama cepat lalu dilambatkan, sehingga sang wanita hanya menjawab dengan bahasa tubuh yang jujur, merem melek mata wanita itu menerima suntikan kelamin sang pejantan. Rina menatap tajam frans yang sedang diatasnya wajahnya keduanya sangat dekat, rina menggigit bibirnya sendiri, saat frans mengayunkan ke kiri ke kanan p****t hitamnya, terasa oleh rina sungguh ngilu yang teramat nikmat batang besar hitam itu memutar dan mengaduk memeknya. Rina menjerit “pah pah ohh pah pah,,sssss ooohh ohhhhh” ditatapnya dalam dalam mata kekasihnya itu, saat frans memompa kontolnya dengan cepat, berkali kali frans memompa dengan kecepatan tinggi, hingga kaki indah rina yang sedang mengunci p****t frans, tegang tegak keatas, bergemetaran, o*****e ke tiganya telah datang lagi..ohhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh ssssssssssssssss, gelombang o*****e tak berhenti, menggetarkan semua tubuh rina, sang pejantan hanya tersenyum dia hentikan gerakannya, membiarkan kekasih cantiknya, menggelepar gelepar, sungguh dia menyukai saat rina mengalami o*****e. Rina kemudian memukul2 kasur, memberi kode kepada suaminya ini untuk time out sejenak.., frans lalu melepaskan m***k rina, dia berbaring menghadap ke rina yang masih gemetaran, rina melipat kakinya, memegang lututnya meringkuk gemetaran, gelombang orgasmenya masih ada bagaikan sengatan listrik, rina terengah engah, dia berbaring telentang, dadanya kembang kempis, perlahan tubuhnya mulai kembali normal. Frans lalu berdiri mengambil air putih dingin, diberikannya pada rina, yang segera mengambil dan menghabiskan, rina tersenyum pada suaminya, disekanya air minum yang belecetan di bibirnya..”yuk pah lanjut lagi”, frans tersenyum menggerakan telunjuknya, memberikan kode agar istrinya ini mendekat, rina tahu kemauan suami barunya ini. Rina lalu menungging, di ambilnya k****l hitam besar ini, batang ini terasa tak cukup dalam genggaman tangan rina, rina mengusap kepala k****l frans dengan kedua telapak tangannya, dia ambil ludah dari lidahnya dengan telapak tangannya, disekanya di kepala k****l yang semakin membesar, frans memejamkan mata, terasa ngilu kepala kontolnya dipermainkan tangan lembut istri cantiknya ini, lidah rina kemudian menjilati precum suaminya, terasa asin namun menagih, dia mencucup lubang kencing frans sampai pipinya mengempot, berulang kali rina melakukan itu, frans kaget juga dengan gaya rina, tak menyangka rina begitu lihai. Lalu rina kemudian berbaring telungkup, di angkatnya k****l besar itu menempel ke perut frans, dijilatinya bagian batang k****l itu, rina kemudian menghisap buah pelir suaminya, frans terpejam menikmati, tiba tiba rina mencoba mengangkat kedua paha frans ke atas, frans mengikuti permainan rina, sekarang kaki frans mengangkang ke atas, “ahhhhhh” frans melenguh ketika lidah lembut rina menjilati anusnya yang berbulu, “enak pahh” tanya rina m***m, frans tak menjawab hanya terpejam meringis geli, berkali kali lidah rina menyapu daerah biji peler dan a**s frans, dicoba dimasukan lidahnya ke lubang p****t frans, terasa oleh rina rasa pahit, namun rina menyukai rasa itu, di gigitnya gemas paha dalam frans yang berbulu lebat, kemudian dia mulai menghisap k****l frans dalam-dalam, dia memaju mundurkan wajahnya menghisap p***s besar suaminya, clop clop eghh clop suara cipak ludah dan mulut yang mengempot berbaur, begitu liar gaya rina bagai bintang porno profesional. Setelah beberapa menit istrinya menghisap kontolnya, frans lalu bangkit duduk, diangkatnya wajah rina ke wajahnya, diciuminya mulut istrinya, disedotnya lidah rina, mulut keduanya saling melumat saling menghabiskan liur masing2, frans lalu meludahi mulut istrinya, rina memejamkan mata, dan menelan ludah suaminya, frans membanting istrinya kesamping, rina menjerit manja sambil tersenyum menantang, digigitnya bibir bawahnya, ditatapnya suaminya dengan nakal, frans kembali menciumi mulut istrinya dengan ganas. Lalu frans kemudian mengangkangkan wajah rina , frans mengarahkan kontolnya ke mulut rina, segera membuka mulutnya, dihisapnya dengan dalam k****l kekasih jantannya ini, frans tanpa ampun memasukkan semua kedalam mulut rina hingga “hoek” rina tersedak, dan terengah2, diulanginya kembali, dia pencet hidung rina hingga susah bernapas, rina menepuk paha frans, frans kembali mengeluarkan kontolnya tersenyum melihat keadaan istrinya yang bercucuran liur dari mulutnya, rina menyukai kekasaran frans Rina kemudian melipat kakinya bertumpu pada lututnya, di remasnya biji frans, hingga mengumpal bulat disedotnya biji itu dalam-dalam, frans mengeram, terasa ngilu selangkangannya, rina mengulang kembali perbuatannya di biji pelir yang sebelahnya, frans melotot dicengkramnya leher rina, rina tersenyum merintih, frans mencium mulut rina dengan buas, napas frans memburu seperti kesetanan, rina hanya membuka mulut seluruh permukaan bibir frans masuk ke mulut rina, lidah mereka melipat saling melilit, bibir keduanya telah penuh dengan ludah, “kamu nakal ya” ujar frans. Frans membalikkan tubuh istrinya hingga telungkup, ditariknya perut istrinya keatas, rina tau dia diminta menungging, dengan gerakan erotis rina kemudian menungging, wajahnya menghadap kebelakang kearah suaminya, dia tersenyum menggoda, "pahhh entotin dong ohhh". Frans langsung menghujamkan k****l besarnya dengan dalam, dia dengan buas memaju mundurkan pantatnya, dihentak hentakkan kontolnya kedalam m***k rina, dijambak rambut istrinya sehingga kepalanya menghadap ke atas, rina hanya menjerit jerit nikmat, di meracau bagai wanita binal, ahhhh pahhh kontolmu enakkk ahhhhh ohhhh entotinn pah entotinn pah, yang kenceng pah yang kenceng ohhhh terusssss, awwww ohhhh ahhhh, frans dengan kecepatan tinggi terus menghujam kontolnya keluar masuk m***k rina, dia lalu menurunkan tempo sebentar. Spoiler: rina nungging Di peluknya punggung istrinya dalam posisi menungging, frans memiringkan kepala rina, diciuminya mulut rina, rina membalas ciuman tak kalah ganasnya, dijilatinya keringat yang meleleh dari leher dan punggung rina, masih dalam posisi tetap memeluk, frans kemudian memulai pompaan nya lagi dengan cepat, dia terus menghentak2an kontolnya keluar masuk m***k rina tanpa mengendurkan kecepatannya sambil terus mencium mulut rina, rina kembali menjerit, gelombang o*****e kembali datang, Rina menjerit tertahan karena mulutnya disumpal bibir suaminya ehmpppp ehmmppppp ehmppppppp, akhirnya tubuh rina yang sedang menungging bergerak liar kelojotan, d**a rina terjerembab ke atas kasur, dengan posisi pantatnya yang masih menungging, frans kemudian menghentikan gerakannya, kontolnya masih didalam m***k indah istrinya, rina yang sedang kelojotan meneggelamkan wajahnya kekasur, ternyata gelombang orgasmenya datang lagi, rina mendapatkan multi o*****e, kembali rina menepuk2 kasur, memberi kode time out, dia tak kuat lagi, dia butuh istirahat sejenak. Frans melepaskan rina, tubuh sintal menggairahkan itu kemudian telungkup diatas kasur, tubuh rina yang putih semakin mengkilat karena peluh birahi, rambutnya bagaikan kena hujan sudah lepek oleh keringat, padahal kamar itu ber ac, ternyata ac tak mampu menahan hawa panas birahi tubuh rina. Kembali frans mengambil air dan diserahkan kepada istrinya, dia berbisik mesra ke telinga istrinya," minum dulu sayang "..punggung rina naik turun napasnya tersengal sengal. Setelah minum lalu frans membalikkan tubuh rina, rina hanya pasrah, frans merentangkan kaki indah istrinya sehingga memeknya terbuka, frans menenggelamkan mulutnya ke m***k rina, dijilatinya seluruh permukaan m***k rina, dihisapnya k******s rina, bibir frans telah penuh dengan lendir kenikmatan rina, “pahhh bagi aku, aku pengen rasain lendirku”, lalu frans menciumi rina sambil memberikan ludah kentalnya, rina hanya membuka mulutnya lebar2, ditelannya ludah frans yang bercampur cairan lendir memeknya, frans kembali menghujam m***k istrinya dengan lidah, liang p****t istrinya dijilati, lidahnya keluar masuk di lubang a**s istrinya, rina mendesis kegelian. matanya terpejam meresapi birahi indah ini Frans kemudian berbaring dan menyuruh rina diatasnya, rina yang sudah terasa lelah, lalu mengikuti kemauan suaminya dengan lemas, Rina mulai memposisikan tubuhnya di atas suaminya, diraihnya k****l suaminya, di arahkan k****l besar ini menuju memeknya, perlahan dia kemudian menurunkan pantatnya, terasa ngilu saat k****l frans menghujam memeknya, rina kemudian mempercepat gerakannya naik turun, namun tenaganya rina sudah habis, Frans membantu menekan paha rina yang terlipat, frans tahu rina telah habis tenaganya. Frans lalu mengambil inisiatif memeluk istrinya, posisi rina sekarang diatas frans, kedua tubuh mereka menempel, frans kemudian menggerakkan pantatnya naik turun secara cepat, dientotnya istrinya dengan kecepatan tinggi, rina menjerit2, tak sanggup lagi menahan serangan bertubi tubi ini, dipeluknya erat erat frans, ketika o*****e berikutnya datang rina gak tau ini sudah berapa kali dia o*****e. Frans kali ini tanpa belas kasihan terus mempercepat gerakan pantatnya, hingga kembali rina menjerit2 baru saja orgasmenya datang, tiba tiba mulai berdatangan kembali rina menjerit matanya terpejam, frans menerkam mulut rina, mereka berciuman sangat liar. Spoiler: Frans menggenjot rina Frans kemudian menghentikan gerakan memompa kontolnya ke m***k rina, kontolnya masih tetap amblas didalam m***k indah istrinya dinikmatinya mulut istrinya , keringat mereka sudah mengucur deras, rina mengangkat tangan suaminya, dia kemudian dengan histeris menghirup ketiak frans yang berbulu, di jilatinya ketiak frans yang basah oleh keringat, frans hanya menengadahkan kepalanya terpejam. Frans kemudian menarik istrinya berguling sekarang gantian frans diatas, rina dengan ekspresi yang menggemaskan menunggu suaminya melesakkan kontolnya kembali, kali ini rina membantu mengarahkan, bless, frans kemudian memompa m***k rina langsung kecepatan tinggi, rina kembali menjerit jerit, tangannya telah terlentang diatas kepalanya yang geleng geleng di atas kasur, ohhh gelombang itu datang lagi, frans sedikitpun tak melambatkan gerakannya dia terus menghujam m***k istrinya dengan kecapatan tinggi kadang dia menghentak m***k istrinya dengan kasar, kadang dia genjot dengan cepat, rina yang merasa k****l itu mengaduk2 semua rasa sensitifnya, menjerit jerit, di cengkramnya lengan frans, pinggangnya melengkung keatas, dia merasa ada yang hendak melompat dari memeknya, dia ingin kencing, crrtttttttttttttttttttttttttttt, rina mendapatkan squirt, mata rina mendelik hebat, tubuhnya mengejang, bergetar semua tubuhnya, ohhh ngentott ohhh, rina berteriak liar seperti perempuan binal, frans tetap memegang pinggang rina, kontolnya masih didalam m***k rina, dia juga merasakan denyutan m***k rina didalam. Frans kembali mempercepat gerakannya, rina mengiba iba dalam jeritan dan lenguhannya, frans tak peduli dia hantam terus dengan kecepatan tinggi, hingga akhirnya dia menggeram hebat, pejuhnya muncrat semua ke dalam m***k istrinya, di lain pihak tubuh rina kembali melengkung, kembali rina menyemprotkan kencing, walau gak sebanyak pertama..tubuh keduanya ambruk, frans berbaring terlentang ke samping, Rina terlihat menggelepar gelepar, gelombang kenikmatannya masih belum reda, setelah mereda, rina terlentang, matanya menghadap keatas langit kamar, sesaat rina tak merasa ada di atas kasur, dia bingung, matanya terkesan linglung rupanya dahsyatnya persetubuhan ini membuat rina mengalami fenomena "d**k drunk alias mabok k****l" dia bagai orang yang kebingungan matanya melihat lebar namun dia tak tahu apa yang dia liat, seperti linglung.. frans tersenyum geli dipeluknya istrinya itu, keduanya kemuadian terlelap berpelukan. Malam demi malam dihabiskan dengan persetubuhan panas antara sepasang pengantin baru, rina seolah olah menemukan arti seks sebenernya, semua kebutuhannya akan seks terpenuhi dari suami barunya yang sangat perkasa, rina heran darimana tenaga suaminya itu, seolah tak pernah lelah..rina menjadi tergila gila pada k****l suaminya. “ohh bang andi, gimana kamu bisa mengalahkan pria ini”
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD