Bab 16

1603 Words

Wira mendekat, kedua polisi itu saling melirik memberikan isyarat. Tasya dengan lantang memberitahu pada kedua polisi tersebut tentang siapa yang datang. “Pak, polisi! Silakan tangkap lelaki miskin yang songong itu, Pak! Dia yang sudah merusak mobil yang dihadiahkan kekasih saya hari itu!” ucap Tasya sambil menyeringai. “J—Jangan!” pekik Rendi gemetar. Dia maju dan menepuk kedua pundak polisi yang memang temannya itu bergantian. “K—kita s—salah orang! Ayo pergi!” ucapnya gemetar. Apalagi Wira menatapnya denga tajam. Rinai menatap heran pada sosok lelaki yang sejak tadi diam itu. Bahkan tampak wajahnya pucat dan mimiknya ketakutan. Kedua polisi itu pun saling pandang, lalu menatap Rendi yang sejak awal bahkan menginstruksikan pada mereka untuk membuat pemulung itu jera. “Tapi kata B

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD