“Nala kamu dipanggil ke ruang Direktur sekarang juga,” ucap arumi yang baru saja datang mengantar makanan untuk pasien VVIP.
Nala yang mendengar ruangan ‘Direktur’ langsung menjatuhkan ponselnya. Dia kembali teringat kejadian Dokter Ace jatuh sakit bulan lalu.
“Nala, kamu tidak apa-apa ‘kan?” tanya Arumi, Dia mengambil ponsel yang tergeletak di lantai.
“Aku takut kalau dipanggil ke ruangan petinggi rumah sakit,” keluh Nala.
“Tidak usah takut. Kali ini yang panggil kamu pemilik rumah sakit bukan wakil Direktur yang bermulut pedas itu.”
“Tapi tetap saja aku takut, Rumi.”
Arumi yang melihat tangan sahabatnya bergetar memutuskan untuk menemani ke ruangan Direktur rumah sakit.
Tadi Bu San-San sudah memberinya pesan agar Nala segera menemui Direktur daripada mereka kena omel lebih baik d
