Tengah malam, kisaran jam satu Raharja baru memasuki kamar pribadinya yang di tempati dengan Yuna, istri tercintanya. Di atas ranjang terlihat tubuh Yuna yang tengah terbaring menyamping menghadap ke arahnya. Wanita itu tertidur pulas tanpa menyadari kedatangan Raharja di kamarnya. Raharja hanya tersenyum lembut menatapnya sebelum pria paruh baya itu beralih melangkah memasuki kamar mandi dan membersihkan tubuhnya yang lengket. Dibukanya kemeja kotor itu dan memasukkannya ke dalam keranjang khusus baju kotor. Jika diperhatikan kembali beberapa noda darah terlihat membekas pada beberapa bagian kemeja berwarna biru dongker yang baru saja dipakainya itu. Sudah bisa dipastikan pria itu baru saja selesai melakukan tugas yang sudah lama tidak dilakukannya, yaitu menghabisi musuh-musuhnya. Dan