PDS 10

1416 Words

Luvina seperti biasa membantu Bob menyiapkan makan siang. Dia menyiapkan segala sesuatunya dengan baik, apalagi karena saat ini suaminya ada di rumah. Sangat jarang melihat Fahri di rumah, tapi suaminya itu sedang tak mengajar hari ini. Leon pun membantunya. Sesekali mereka tertawa kecil sementara dia tak sadar, di lantai atas sana Fahri memperhatikan. "Kamu baik, Luv," tutur Leon. "Ah, jangan mengatakan hal yang tak benar, Leon." "Tak benar bagaimana?" "Kamu kan tahu, aku banyak makannya," bisik Luvina, membuat Leon tertawa kecil dan menggeleng. "Akhirnya makan siang ini siap juga, Luv. Aku harus ke tempat proyek." "Hm. Kamu panggil Mas Fahri, ya. Aku panggil Mutiara dan Aya," ujar Luvina. "Siap, Bu Bos." "Kerja sama yang baik, Dear." Bob menepuk pundak Luvina dan Leon, yang sedan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD