Happy Reading! . "Apa yang sedang kamu lakukan, Fahri?" tanya Mutiara. "Hm. Oh ... aku nggak ngapa-ngapain. Kenapa kamu di sini? Mana Arsya?" tanya Fahri ketika hendak berjalan. "Dia sudah tidur." "Kamu meninggalkannya?" "Ada maid kok, yang menemaninya." "Baiklah." "Kamu mau minum kopi bersamaku?" "Nanti saja. Aku sedang tak enak badan untuk minum kopi. Aku harus beristirahat, dan lebih baik lagi kamu pun kembali ke paviliun, jangan meninggalkan Arsya sendirian." Fahri berjalan hendak meninggalkan Mutiara. "Selalu saja Arsya yang kamu pedulikan, aku sebagai Ibu Arsya nggak pernah kamu perdulikan sedikit pun," kesal Mutiara. "Jangan merengek, Mutiara. Kamu bukan anak kecil," ujar Fahri, saat hendak melangkah meninggalkan Mutiara. "Ya sudah. Sebenarnya ada yang ingin aku tanyakan