"Aku pulang dulu ya, " Rahmad berbisik lembut padaku. Jujur aku terpesona dengan apa yang dilakukan Rahmad hari ini. Dia yang sibuk masih saja sempat datang ketempatku demi menyampaikan apa yang disampaikan oleh Arinald. " Iya, " jawabku pendek. Rumah tipe 36 itu memang sederhana tapi perabotan yang ada didalamnya lumayan lengkap. Ada kursi tamu, kulkas, spring bed, semua ada. Hanya mungkin kurang bersih itu saja. Mungkin karena nggak ada yang membersihkan saja. Kami masih asik Berbincang sampai pukul setengah sebelas malam, ketika Toyota Rush itu datang lagi. "Pak Rahmad datang lagi, apa nggak takut sama istrinya ya? "tanya Gita. "Yeah aroma bu Rahma jauh lebih mempesona dari pada aroma istrinya dong" jawab Lusi. Hingga kami pun terkekeh. Pak Rahmad turun dari Toyota Rush n