#Pura_Pura_Rebahan Part 16 : Truck Sampah “Nizar, istri yang bisanya cuma rebahan doang ini jangan dibelain terus, ngelunjak dia!” Mama mertua ikutan mengeroyokku. “Rebahan juga setelah semua pekerjaan beres, Ma. Udah beres-beres rumah, nyuciin bajunya Mama juga tadi terus masak makan siang. Di saat anak-anak kami tidur siang, apa salahnya Vio juga ikutan rebahan?” Aku tak mau kalah, mumpung udah dibelain Mas Nizar. “Coba di saat anak-anakmu itu tidur, kamu cuciin baju Si Aldi yang disuruh Mona, ‘kan sore-sore begini nggak akan ada keributan!” ujar Mama mertua lagi dengan wajah judesnya, isshh ... ingin kulembar eek kucing rasanya. “Ma, Viona ini istrinya Nizar, menantunya Mama, dia bukan babu!” ketus suamiku itu dengan sambil menggandeng tanganku menuju kamar. Duh ... senang banget