Setelah hampir satu jam menunggu, akhirnya dokter pun keluar dan melihat Bumi tengah mondar-mandir karena mengkhawatirkan keadaan Kiara. Dokter yang paham akan kegelisahan Bumi seketika menghentikan langkah Bumi, dan memberitahu keadaan Kiara. "Selamat siang, Pak." "Apa Anda keluarga pasien di dalam? Kalau, iya, saya akan memberitahu perkembangan keadaan pasien," tanya Dokter dengan menghampiri Bumi. Bumi seketika menoleh, begitu mendengar suara dokter. Apalagi saat ia mendengar, sang dokter akan menerangkan perkembangan kesehatan Kiara. "Iya, saya adalah tunangan pasien. Bagaimana keadaan calon istri saya, Dokter?" tanya Bumi dengan tidak sabarannya. "Oh, baiklah. Keadaan pasien masih dalam masa kritis, benturan di kepalanya membuat pasien kehilangan banyak darah. Kita lihat sampai