Bab 51: Bertemu
Satu minggu, bukan waktu yang singkat untuk bisa bangkit dari segala keterpurukan, tetapi Cydney, wanita itu harus bangkit. Benar, kata orang orang disekitarnya, ada satu nyawa yang harus dia lindungi, yang menggantungkan hidupnya pada dirinya.
Tangguh? Tidak! Cydney tidak seperti itu, tetapi dia mencoba untuk menjadi lebih dari kata itu. Kenangan, pujaan, jiwanya, jiwa seseorang, kini melekat dalam darahnya. Raga, boleh berpisah, tetapi cinta, juga anak yang telah lahir dari hubungan mereka, akan tetap hidup, dalam batin, jiwa, dan setiap hembusan napas yang dia hirup.
Hari ini, adalah Senin, awal di mana tujuh hari dimulai, Cydney mendekap bayinya, melilitkan selendang moderen diatas bahunya, guna untuk memudahkan wanita itu, membawa anaknya bepergian. Kemana? Tentu s
