Hasan memandangi Alia dengan tatapan nanar. Ia tidak menyangka jika Alia akan mengajukan permintaan seperti itu. “Ibu harap kamu mau kembali bersama Dewi,” pinta Alia dengan wajah memelas. Hasan menggelengkan kepalanya. “Tidak Bu ... Aku tidak bisa,” jawabnya lugas. Tapi Alia tidak gentar memohon. “Apa kamu tidak mau kembali lagi pada Dewi karena takut Keysa akan marah? Ibu yakin jika Keysa mengetahui apa yang terjadi, dia akan mengerti. Dia pasti mengizinkanmu kembali bersama Dewi. Apa lagi dengan kondisinya yang seperti ini ....” Dahi Hasan semakin berkerut. Ia tidak mengerti dengan kalimat terakhir Alia. “Apa maksudnya ibu dengan ‘Kondisinya begitu?’ Memang Keysa kenapa?” “Keysa tidak bisa memberikan keturunan padamu Hasan! Ingatlah jika Hawa adalah anakmu dan Dewi! Keysa sama sek