Kris mendudukkan pantatnya di atas kursi yang ada di sisi jalan. “Sini duduk,” perintah Kris kepada Sarah.
Sarah pun ikut duduk di samping Kris. Ia hanya diam saja, menunggu apa yang selanjutnya akan dilakukan oleh Kris.
“Bukalah paper bag, yang sudah saya belikan untukmu,” perintah Kris kepada Sarah. “Pakailah, cuaca sangat dingin, tapi kalau kamu tidak mau memakainya juga tidak apa, pelukan dariku juga sudah cukup untuk menghangatkan badanmu,” tambah Kris kepada sarah.
Sarah cepat-cepat mengenakan mantel bulu yang dibelikan oleh Kris untuknya, berikut dengan sarung tangannya.
Kris yang memang suka seenaknya sendiri, tetap saja memeluk sarah. “Begini kamu akan lebih hangat,” kata Kris, sambil mengeratkan pelukkannya di tubuh Sarah.
“Sudah tahu cuacanya sedang dingin,
