6. Abang Reyfan kembali~

1583 Words
Seorang pria tampan, dibalut dengan jas hitam yang menutupi kemeja putihnya berjalan di bandara karena baru tadi pagi ia sampai di indonesia. Banyak sekali tatapan memuja kepada nya, yang seakan ia mengerti lalu mengedipkan setiap kali wanita menatapnya. Hari ini, ia putuskan untuk ke indonesia untuk memberi satu kejutan untuk keluarganya, dan dengan maksud lain adalah mencari wanita asia. Yaps, dia bosen dengan wanita luar. Ia menunggu untuk anak buahnya menjemputnya. Banyak sekali bisikan-bisikan yang terjadi ketika ia sedang menunggu, siapa yang tak tau pangeran pertama keluarga bergengsi telah kembali di indonesia. "Maaf pak, saya terlambat" ucap yang dikenali sebagai anak buahnya "Tak apa, yuk sekarang otw" balasnya, lalu ia memasuki mobil yang membuat siapa saja tau ia pasti orang berada bahkan kaya raya. "Gimana perkembangan bisnis disini bar" ucap nya "Berjalan sangat lancar bos, hanya saja sedikit tikus got mencari masalah" "Haha udeh lah bar udeh gue bilang jangan pak pak bos bos, enggak ngerti banget. Panggil nama aja, lu udeh gue anggap sodara akbarrr, jadi gak usah sungkan. Terkecuali lu nghianatin gue" ucapnya sambil tertawa ngeledek, tapi yang ditawai bergedik ngeri, karena setiap bercandaannya itu pasti ada ancaman. "Haha nyari mati gue kalo ngehianatin seorang Reyfan. Yaaa udahlah, gue tau gimana lu, tau kejam sadisnya lau bro" ucap Akbar, sedangkan reyfan hanya terkekeh mendengar pernyataan akbar. Ia, dia Reyfan alaski ardianysah. Cowo yang masuk jajaran pria berpengaruh di dunia, dan tertampan dimajalah manapun. "Lu selalu mantau kan?" Ucap rey "Selalu" balas akbar seakan mengerti apa yang dimaksud oleh reyfan, memantau adik kesayangannya. "Gue laper, mampir dulu" ucap reyfan, lalu diangguki oleh akbar dan lainnya. ------- Dilain tempat, seorang gadis yang baru saja bangun dari tempat ternyaman nya, tempat dimana ia bisa bermimpi sepuas mungkin.  10 menit ia untuk bergelut dengan cuci muka, gosok gigi, dan lain lainnya untuk menyegarkan mukanya. Setalah itu ia turun kebawah, lebih tepatnya ke ruang keluarga. "Pah" ucap tia, sambil berjalan kearah papahnya "Ada apa sayang?" Ucap rifan, sambil menoleh ke arah anaknya "Kangen abang reyfan, kapan kita ke spanyol" ucap tia, sambil bersender manja ke d**a bidang papahnya. Hm akhir akhir ini tia lagi kangen banget sama abang pertamanya, jika ia sudah merajuk berarti iya rindu bukan kangen lagi. "Papah telpon dulu yak abang kamu" ucap rifan, sambil mencari nomor yang akan di telponnya. "Pah laundspeaker" ucap tia, lalu rifan hanya menuruti perkataan anaknya tersebut "Hal...." "Ssstttt" ucap tia, sambil menaruh tangannya di bibir pertanda jangan berisik, ia seolah tau abang yang satu nya ini akan teriak. "Siapa si de?" Ucap revan, sambil melirik kearah papahnya yang lagi mendengarkan nada telpob belum diangkat "Lagi nelpon abang reyfan" ucap tia dengan antusias, dan diangguki oleh revan sambil mulutnya ber oh ria "Haloo pah, ada apa?" Ucap reyfan disebrang sana. "Adik kamu kangen, katanya mau ke spanyol" ucap rifan "Gausah, ribet" ucap reyfan, dan balasan reyfan membuat tia sedih. Ia tak menyangka abang kesayangannya tidak kangen dirinya dan bilang kalo dirinya ribet. Oh sungguh menyakitkannnnn. "YAUDAH TIA GABAKAL KESANA, DAN GABAKAL MAU KETEMU ABANG" teriak tia kepada reyfan disambungan telpon tersebut. Tes, tes, tes buliran air mata jatuh dipipinya. Rifan dan revan, hanya mendesah pasrah. "Oke" balas reyfan, yang semakin membuat tia menangis dalam diam tanpa suara, hanya buliran demi buliran yang keluar "Rey jangan gitu adik kamu nangis nih" ucap rifan, untuk menenangkan. "Rey" "Rey" "Halo" "Halo bang, tia nangis nih" "Woy" "Woy" Tidak ada sahutan, tetapi telpon masih tersambung. Apa tidak ada sinyal? Pikir rifan dan revan, dan lalu telpon dimatikan secara sepihak oleh reyfan "Loh loh, anak bubu kenapa nangis?" Ucap caca, ketika baru datang lalu disuguhkan pemandangan anak gadisnya sedang menangis tanpa bersuara "Bamg rey jahat" ucap tia, sambil sesegukan kecil karena membuat sesek didada, lalu tia memeluk ibunya. Dan ibunya hanya melirik ke suaminya dan anak keduanya "Bang reyfan mom, dia bilang kalo tia ribet dan gausah nyusul kesana" ucap revan, seolah mengerti atas lirikan ibunya "B..a..ng r..ey ja..h..attt. Hiks hiks hiks hiks" "Udeh sayang, mungkin bang rey bercanda. Dia lagi cape kali" ucap ibunya untuk menenangkan anak gadisnya "Sini sayang, siapa coba yang tega sama queennya abanggg?" Ucap seseorang, dan rifan, caca, revan pun menengok untuk melihat. Tidak lupa tia, mengintip suara yang sudah ia rindukan dari balik pelukan ibunya "Gak ada yang kengen nih?" Ucapnya kembali "Ah gila lu bang jahat bangettt, noh liat ampe ngetek" ucap revan, sambil memeluk abang nya "Apa kabar bang?" Lanjutnya "Baik, lau gimana bro? Udeh ada cewe?" Ucap reyfan "Haha anjir ngledek. Jomblo sans gue" ucap revan "Besok les sama gue" balas reyfan, revan hanya tertawa. Ia sangat tahu abangnya yang playboy kegantengan ini. "Kamu bandel banget yaak rey, buat anak kesayangan bubu nangis" ucap caca, sambil menjewer telinga reyfan "Aduh bubu, maaf. Kan bercanda" ucap reyfan, sambil mengusap telinga nya yang sedikit memerah "Uhtayang, sini. Mau peluk gak?" Ucap reyfan kepada tia, lalu tia menggeleng bertanda tidak mau. "Oke" lalu ia merogoh kantong untuk mengambil Ip nya, menelpon seseorang laku melaudspeaker. "Ada apa rey?" Ucap akbar disebrang telpon tersebut "Halo bar , cariin gue tiket ke spanyol seka...." ucap reyfan, sambil melirik tia "JANGAN!JANGAN DIBELIIN" teriak tia, reyfan senyum penuh kemenangan "Bukannya gakada yang mau abang disini" ucap reyfan meledek, caca , rifan , dan revan hanya tersenyum geli melihat gengsi tia yang begitu tinggi padahal terhadap abangnya sendiri "Mau" ucap pelan tia "Kan gaada yang kangen" ledek reyfan "Kangen" ucapnya lagi pelan "Apa?" "TIA KANGEN SAMA ABANG" teriak lantang tia , dan lang berlari menubruk d**a bidang yang selama ini ia rindukan. Lalu reyfan tersenyum hangat sambil membalas pelukan adik manja nya ini, dan mematikan sambungan telponnya Tak lupa, revan memotret momen langka itu. Instagram. (Foto) ❤️ 897.567.000 likes @RevanoAlaskaA$_ Uhh tayangggggg @ReyfanAlaskiA. @Queenesara 23.478.786 comment @Rikooohhhhh_ gila gila, abang reyfan nih? Gils cewe mana lagi tuh bang @baryygans_ ini abang lu yang dispanyol nyuk? @fanbaseRey abang keindonesia? Meetup dong @awminum gila gilaaabrader guee ama siapa nihhhh @cellayunika isshhh siapa si tuh cewe, meluk meluk. Ganjen @raynalika ko mirip lu ya @mutiararisa_ iya gak geng @Siskaaa @Rimalau? @siskaaa eh iya breh, mirip lu ceee @mutiararisa_ @rimalau masaiya? Tapi revan ngtagnya bukan si tia . . . . Dan masih banyak comment'a lagi. "ABANG REVANO ALASKA ARDIANYSAHHHH" Teriak tia, yang merasa diteriaki namanya hanya mematung sambil bersiap untuk berlari. Sepertinya ia sudah membangunkan singa yang sedang tidur. "Udeh gue bilang gausah ngtag ngtag gue" ucap tia, dan revano hanya mengangkat tangannya dan jarinya membentuk angka peace. "Kenapa si sayang?" Ucap reyfan, yang masih setia tangannya berada di pucuk kepala adiknya. "Aku di tag" ucap tia, sambil cemberut dan menunjukan hape yang sedari tadi bunyi karena tidak henti2nya memfollow dia karena tag'an abang keduanya. "Lu mah aneh, orang lain mau banyak yang follow lu malah ogah" ucap revan, sambil memainkan hapenya "Gue udeh banyak" ledek tia "Syohmbhong aned" balas revan "Loh mutiara risa siapa?" Ucap reyfan "Hehe akun kedua aku" ucap tia, sambil nyegir kuda "Adek lu gamau pake marga bang, jadi dia purapura dengan nama mutiara risa deh hahaha" ucap revan "Bener de?" Ucap rey heran, dan diangguki oleh tia "Udeh deh bang, intinya ara mau punya temen yang tulus" ucap tia "Bang traktir dong" ucap revan "Lets go" ucap reyfan  Berhubung mereka bertiga, reyfan memutuskan memakai mobil tersebut. "Bu, ara pergi dulu sama abangabang" ucap tia, sambil pamitan salim ke papah ibunya "Iya sayang"ucap caca "Jangan ngebut yak rey" ucap rifan, memperingati anak pertamanya. "Siap bos" ucap rey Setelah berpamitan, mereka bertiga memasuki mobil. Untuk kali ini reyfan memutuskan untuk tidak memakai supir karena ia mau quality time bersama adiknya. Ia melajukan mobilnya ke mall terbesar di indonesia. Setelah beberapa menit berkelut dengan macet, akhirnya mereka sampai, reyfan langsung memarkirkan mobilnya dilantai atas, dilantai khusus yang mempunyai akses tertentu. "Mau belanja apa kalian?" Ucap rey "Bebas nih?" Balas revan secara menantang "Sebebas bebasnya lu bro" ucap rey "Kamu mau apa ra?" Ucap reyfan "Hmm, liat liat dulu deh" ucap tia, lalu mereka berkeliling-keliling mall. Tidak lupa mereka disuguhi oleh tatapan memuja, tatapan iri, tatapan kagum. Seakan waktu boleh diberhentikan, mungkin mereka ingin memberhentikan waktu agar lebih lama menatap 3 orang yang bisa dibilang perfect. Sudah 2 jam berkeliling mall, tia masih belum menemukan yang mau ia beli. Sedangkan revan sudah menenteng kanan kiri, bagi revan aji mumpung ditraktir abang terkece nya. "Bang mau makan" ucap tia merajuk "Yaudah ayuk, disana yak" ucap reyfan, lalu diangguki oleh tia "Eh bang, de, gue mau ketoko itu. Gila gue naksir dong sama mbak2 nya eh, maksudnya bajunya$" ucap revan "Yaallah bang, itu kan udeh banyak" ucap tia "Masih dikit" ucap revan acuh "Dasar maruuuk luu" ucap tia "Wle bodo" ledek revan sambil menjulurkan lidahnya "Yaudah, ntar kalo laper kesana yak. Nih atm gue paswordnya ultah gue" ucap reyfan lalu ngasihin kartu atm nya ke revan, oh jelas revan jingkrak jingkrak mendapatkan kesempatan untuk ngbobol atm abangnya. Lalu tia dan reyfan ke resto yang dipilih reyfan. Setah menemukan kursi yang teoat, mereka berdua akhirnya duduk dan memesan. "Kamu gamau belanja?" Ucao reyfan lembut "Kayanya gak deh, barangnya belom ada yang baru2" ucap tia "Yaudah, kalo mau bilang ya kapan aja gak mesti hari ini" ucap reyfan, dan diangguki oleh tia. Dan tangan rey mengelus pucuk kepala tia, yang membuat saja baper dan beranggapan mereka sepasang kekasih. Reyfan memang sesayang itu sama adiknya, bahkan dulu tia pernah ngambek minta beliin pulau, tanpa pikir panjang ia langsung membelinya. Yak mudah saja, ia mewarisi keluarga awijaya. No 1 di dunia, yang perusahannya bercabang dimana2 dan so pastinya pulau doang mudah untuk membelinya. Sejak kejadian itu, tia tidak ingin bercanda merajuk seperti itu, abangnya bener2 gila menurutinya. Instagram (Foto) ❤️ 12.357.890.355 likes @ReyfanAlaskiA. 5.673.670. comment @cellakye @rikasyt @arumisty @araviy @iduty @alipahhh @widiydew HARI PATAH HATI SEDUNIA GAIS! @Rrisahtr ini cewe siapa woyyyyyyyyy, anjir bikin hati nyes nyes @mimipeli kamo selingkuh dari aku rey? Kau tega rey @amelaaa kamu tega rey,tibatiba udeh gaet cewe baruuuuu @akbarrru baru nih bos @ReyfanAlaskiA. ? . . . . . Reyfan hanya tersenyum geli melihat comenan di ig nya, baru berapa menit sudah membuat heboh. Dan comment2 nya sama, hati kepotek seakan menunjukan mereka patah hatii. ---
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD