# “Kau adik Arruna? “ Lani menatap Nina dengan tatapan menyelidik, memindai wanita itu dari ujung kepala sampai ujung kaki. Ia tidak pernah tahu kalau Arruna memiliki saudara lain selain Syeni yang menyebalkan itu. Tapi jika memang wanita ini sengaja datang ke rumahnya untuk mencarinya, sebaiknya itu bukan hanya untuk membuatnya merasa semakin kesal. “Lebih tepatnya, aku adik tirinya,” ucap Nina penuh percaya diri. Lani tersenyum sinis. Pantas saja tidak ada kemiripan sama sekali pada diri Nina dengan Arruna dan Syeni. “Oh….lalu ada urusan apa adik tiri Arruna mendatangiku malam-malam dan bukannya mendatangi Arruna? Apa mungkin kau lupa kalau aku dan Arruna memiliki hubungan yang tidak begitu baik?” tanya Lani. “Justru karena aku tahu hubungan kalian tidaklah baik, makanya aku ada di