Ketahuilah, saat kau menatapku. Aku seperti sedang di tatap sang pesulap. Karena dirimu begitu mudah menghipnotis diriku
__Delima__
***
"Ikhh, ngeselin! Ngeselin!"
Tidak tahu kenapa gadis itu uring-uringan tidak jelas. Membuat sang Kakak menggeleng jengah.
"Lo tuh berisik banget perasaan!"
Lukas yang sedang sms-an dengan pacarnya merasa terganggu. Kemudian ia beranjak menuju kamarnya. Sedangkan Delima, ia menjatuhkan dirinya di atas sofa empuk di sana.
Pikirannya kembali mengingat. Ketika Markus meraihnya di perpustakaan tadi. s**l saja, kenapa juga ia harus di tolong laki-laki itu. Jadinya kan ia tidak bisa melupakan dekapan hangat itu. Aduh ... Sepertinya Delima harus di rukyah. Ia memukul pelan kepalanya sendiri jadinya.
Betapa sangat membekas setiap apa yang dimiliki laki - lak
