"Dimana adikku?" Kalimat pertama yang keluar dari bibir Daisy karena ia khawatir akan keadaan adiknya, mesti ia yakin Anthonio dapat dipercaya. "Dia baik-baik saja, dia sedang mengandung, dan terlihat sangat sehat." Jawab Anthonio, Daisy mengangguk mengerti. Dari wajah lesu itu Anthonio dapat melihat kesedihan, dan seperti biasanya. Daisy masih mengetatkan jaket yang dipakaikan Anthonio, dingin ditubuhnya tidak seperti dingin dihatinya, membeku layaknya tidak pernah mendapatkan kehangatan. "kau baik-baik saja?" Anthonio menarik dagu Daisy, wanita itu menggeleng dengan kedua matanya berkaca-kaca. "Hey don't cry, come here!" Ujar Anthonio, dan pada akhirnya Daisy menumpahkan segala kesedihannya dibahu Anthonio. Pria itu mengelus pelan bahu Daisy guna menenangkan wanita itu, tubuhny