Moni tersenyum mengejek pada Merlin, melihat bagaimana wanita it uterus tersenyum dan tersipu malu. Moni menjamin kalau Merlin sudah merasakan malam pertama dengan Rangga, melihat tanda di leher Merlin yang merah-merah. Mereka berdua orangnya cuek saja satu sama lain, tidak akan menutupi tanda dari suami mereka. Kecuali mereka keluar rumah.
Moni dan Merlin tidak perlu lagi beres-beres rumah sebesar ini, karena sudah ada ART yang mengurusnya. Kalau untuk mengurus makanan untuk Rangga, mereka berdua yang turun tangan. Karena Rangga tidak mau memakan makanan buatan dari ART. Pria itu hanya mau makanan buatan dari kedua istrinya.
Moni dan Merlin, tentu saja dengan senang hati membuatkan makanan untuk suami mereka. Melihat Rangga makan dengan lahap, adalah kebahagiaan
