Part 159

1089 Words

Ketika Sima Chen mendengar bahwa Kaisar mengundangnya ke ruang belajar kekaisaran, dia menggelengkan kepalanya sambil tersenyum dan mengikuti pelayan itu. Wajah Kaisar sangat muram. Ketika dia melihat Sima Chen masuk, dia bertanya dengan dingin, “Kapan kamu kembali?” Bayangan lelaki ini memegang tangan Liufei melintas membuat wajahnya semakin muram. “Aku sudah kembali selama beberapa hari.” Sima Chen menangkupkan tangannya dan membungkuk. Sebelum Kaisar dapat berbicara dia sudah duduk di kursi di sebelahnya. “Yang Mulia sangat terburu-buru menemui Aku. Apa anda membutuhkan sesuatu?” Kaisar meliriknya dengan acuh tak acuh. “Mengapa kamu tidak mengirim seseorang untuk memberi tahuku tentang kepulanganmu?” "Aku khawatir kamu tidak akan mengingatku lagi." Sima Chen berkata sambil t

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD