"Apa yang kamu lakukan di sini? Bagaimana bisa, bukankah kamu masih dipenjara ...."
Luke terlihat heran dan juga bingung menatap putra bungsunya masih bebas berkeliaran. Pasalnya Leo benar-benar dituntut oleh keluarga Tania, meski setelahnya Luke langsung menyewa pengacara untuk membebaskan anaknya. Namun, Leo masih tidak mungkin bebas dalam waktu dekat.
"Ibuku sakit dan dirawat di tempat ini, apa kau pikir aku diam saja. Menikmati hidupku di sana, tanpa kepikiran?!" bentak Leo.
Dia kecewa dan terlihat marah pada Luke. Tingkat kebenciannya semakin dalam, dan sebenarnya Leo juga kecewa pada ibunya. Namun, bagaimanapun kecewanya, anak itu ternyata tidak bisa melupakan jasa Risma yang mengandung dan membesarkannya.
"Maafkan Papa, Nak. Aku hanya tidak ingin kamu kepikiran. Soal tuntutan
