"Ibu, maaf Aini datang terlambat-"
"Memang berbeda keluarga yang tidak pernah mendidik dengan keluarga yang mendidik. Tidak ada urat malu sepertimu."
"Shi Shi."
"Xue Shan Shi."
Xue Liu Niu dan Shen Mujin secara bersamaan menegur ucapan Xue Shan Shi terhadap Aini, tepatnya sok tahu dalam menilai atau mengkritik Aini.
Xue Shan Shi diam. Dia merasa bahwa Aini ini seperti putri yang dibela oleh semua anggota keluarganya.
Mata Xue Shan Shi berkaca - kaca, dia melihat ke arah sang Bibi, "Bibi Liu Liu, Shi Shi tidak punya maksud apa - apa pada Aini, sungguh. Shi Shi hanya merasa bahwa Aini adalah menantu yang-"
"Shi Shi, tidak apa - apa, Bini Liu Liu mengerti," potong Xue Liu Niu, jangan sampai sang ponakan perempuan ini salah paham terus pada Aini, ini tidak baik, hati kecil Xue Liu Niu
