Belenggu 61

1532 Words

“Aku senang mendengar idemu, tapi aku seorang yang profesional.” ucap pria. “Kau bekerja demi uang bukan? Dua kali lipat kau akan menerimanya dengan satu syarat yang sangat mudah, lepaskan aku.” ucap Daryl, berharap pria itu menerimanya. Pria itu menarik sudut bibirnya, cukup menggiurkan akan tetapi bukan begitu cara mainnya. Haram baginya untuk berkhianat kecuali dalam kondisi terdesak dan klien membuat ulah. “Terima kasih, simpan saja uangmu.” ucap pria itu, beranjak dari tempat duduknya membuat kaki bangku menggesek lantai hingga menimbulkan decitan. “Kau akan pergi?” tanya Daryl. “Ruangan ini terlalu kecil untuk kita berbagi udara.” ucap pria sembari memperhatikan ruangan sempit dan sesak ini. “Katakan berapa jumlah yang kau inginkan?” Daryl masih berusaha mengoceh hati

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD