Janji Wen Lee

1521 Words

"Ampun! ampun!" Mengangkat kedua tangan ke atas kepala, Ethan terlihat begitu ketakutan. Membuat Yuta segera terbahak sampai perutnya terasa sakit. Ethan menghela napas dan mendengus jengah. "Aku suka sekali dengan reaksinya." ujar Yuta. Dia memasukan pistolnya ke dalam saku celana. Ethan merapikan jasnya ala ala cool. "Kamu ngapain bawa pistol segala ke pabrik?" tanya Ethan jengah. "Ya ... kan kita enggak akan tahu kalau tiba tiba ada black eagle di sekitar sini. Btw ngerjain kamu itu sangat menyenangkan. Ampunn ... ampuunn. Aku bisa melihat wajah bodohnya kamu." ujar Yuta lagi. "Aku akan laporkan ke wen lee kalau kamu jahat sama aku." keluh Ethan, dengan gaya seperti seorang gadis. "Aku benci melihat lelaki tampan bersikap seperti itu." sepertinya Yuta sudah mulai menyukai Ethan. L

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD