•••
Cemara terkejut mendapati dirinya tidur di dalam mobil tepat di halaman rumahnya. Ia mencoba mengingat apa yang terjadi. Semalam, sangat jelas bahwa dia ada di sebuah Club malam. Cemara memengangi kepala yang terasa pusing dan spontan menoleh ke jok belakang. Tidak ada selain dirinya di dalam mobil.
"Apa yang terjadi?" Batinnya. Meremas leher kemejanya. "Kenapa aku bisa disini?" Cemara mengendus bau melekat di tubuhnya. Aroma kayu manis.
Cemara melebarkan mata, aroma itu milik suaminya. Aroma kayu manis dipadukan dengan buah anggur. Segar. Aroma yang selalu membuatnya betah di menempel pada Jati.
"Tidak mungkin."Cemara menghidupkan mesin mobil. Mengemudikan mobilnya keluar halaman rumahnya. Ia harus memastikan apa yang terjadi.
Siapa yang tahu mobilnya?
Siapa yang tahu rumahn
