Bab 31. Pesan Fajri

1265 Words

Sena baru saja selesai membungkus es mambo dan segera memasukannya ke dalam freezer kulkas. "Sebentar lagi adzan maghrib, tapi kenapa Mas Fajri belum pulang?" Batin Sena, Dia mulai cemas. Bunda sudah kembali dari mengajak Rizki jalan-jalan sore. "Assalamu alaikum... Sudah mau maghrib... sampe rumah deehhh..." Kata Bunda yang terlihat senang bersama Rizki yang terus tertawa. "Wa alaikumussalaam... Duuuhhh seneng banget ya, abis jalan-jalan sore sama Uwo." Kata Sena sambil mengangkat Rizki dari sepeda dorong nya. "Masuk yuk... mau maghrib." Kata sena sambil mendorong sepeda dorong Rizki ke dalam rumah. "Fajri belum pulang juga, Sena?" Tanya Bunda. "Belum Bun. Sena juga bingung, Bun. Gak kayak biasa nya." Kata Sena. "Kamu gak jadi belanja?" Tanya Bunda. "Jadi Bun, nanti minta tolong B

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD