18.Jatuh Sakit

1544 Words

"Sekat-sekat erat ku jumpai. Kian ku dekati, kian kau jauhi. Sedang rasa enggan beranjak dari hati, dan kau malah sibuk mengingkari. Semua yang terjadi pun tidak membuat rasa beranjak, malah semakin membuat kita terikat." ---- Naomi melangkah dengan gontai memasuki Le Meridien Hotel Piccadilly. Sampai di ruangan, sudah ada Samuel yang menyambut kedatangannya. Pria itu sedikir heran karena mendapati wajah sang atasan yang begitu pucat. Dalam benaknya berpikir pasti ada sesuatu yang tidak beres tengah terjadi. Untuk itu, ia langsung berjalan menghampiri. "Nyonya, Kau baik-baik saja?" Naomi meletakkan terlebih dahulu shopper bag yang ia pakai di atas meja. Mendudukkan diri dengan perlahan. Lalu membawa tangan kanannya memijat lembut keningnya yang masih saja berdenyut nyeri. Total, sudah

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD