Bab 20 Pemanasan dulu sayang.

1007 Words

Malam pun berlalu begitu saja. Pagi pun tiba. Udara masih terasa dingin nan lembab saat itu. Ketika semalaman hujan turun dengan derasnya. Nathan dan Jessi masih terlelap dengan pelukan satu sama lain. Sampai... terdengar suara ponsel Nathan yang bergetar lalu berbunyi. Nampak disana ada panggilan masuk dari mamanya. Nathan pun perlahan membuka mata karena ponselnya tidak mau berhenti bergetar dan berbunyi. Namun saat itu ia baru menyadari jika ia berada di ranjang Jessi. Sedangkan nampak gadis itu masih lelap dengan berbantal lengannya. Terpaksa Nathan mengambil ponsel itu dengan tangan satunya dengan sedikit bersusah payah disana. Nathan segera tahu siapa yang mencoba menghubunginya setelah ia menatap layar ponselnya disana. "Akh mama..." ucap Re saat itu dengan dengusannya. Lalu ia mau

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD