"Oh iya, tantee. Nanti Tata main ke rumah ya, tan." Begitu telepon selesai.... "Sialan nih si Zikri!" Hahahaha. Ia tentu saja memaki. Ia baru selesai mengajar. Ini hari pertamanya mulai mengajar lagi. Cepat ya? Tentu lah. Ia tak begitu banyak menyiapkan. Ya hanya mengganti beberapa hal untuk disesuaikan dengan kampus ini. Barusan mamanya Zikri menelepon. Menunggu kedatangannya di rumah. Ya gara-gara si Zikri kan terima tawaran ayahnya untuk dijodohkan dengannya lalu minggu depan, keluarga Zikri akan datang ke rumah. Waaah benar-benar menyebalkan bukan? Hahahaha. Mana ia tak punya pilihan lain lagi. Ini juga harus mampir, tapi ia ada urusan lain. Urusan apa sih? Ya ke rumah sakit milik BUMN. Tentu saja mengecek sesuatu. Ya polinya Kenzie misalnya. Hahaha. Dalam rangka apa? Dalam ran