Second Chance

1245 Words

Angel menatap jalanan dari balik kaca mobil. Wajahnya berseri bahagia, pertemuan yang tak diduga dengan Salsa sungguh membuat hatinya membuncah. Kepalanya disandarkan di kepala mobil, matanya terpejam menikmati suasana yang tercipta saat ini. Tubuhnya tersentak ketika merasakan punggung tangannya dikecup. Seketika matanya terbuka lalu menoleh pada William. "Sangat tidak sopan." Angel berujar menggoda, memasang ekspresi cemberut. "Benarkah?" tanya William seolah tidak percaya, kemudian menghadiahkan kecupan bertubi di punggung tangan Angel. Angel tertawa geli, hendak menarik tangannya tetapi kekuatan lelaki itu sungguh bukan tandingannya. "Hentikan Liam. Kau sedang mengemudi." ujarnya memperingati. "Jangan cemas sayang. Aku akan sangat hati-hati. Aku membawa dua nyawa sekarang." Willi

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD