"Sayaaang...bagaimana mungkin aku bisa seketagihan ini. Aku bahkan tidak pernah seperti ini sebelumnya..." bisik Swan membuat Windy yang sudah tak lagi fokus dengan pertanyaan sang suami, akhirnya menjawab. "Gombal kamu..." cibir Windy dengan suara nafas yang memburu. "Tidak ada yang pernah membuatku seperti ini sebelumnya. Dan aku juga seperti kehilangan kendali saat bersamamu..." bisik Swan lagi membuat Windy semakin terbang dengan kalimat lembut pria tampan itu. "Bahkan tak pernah ada satu pria—pun yang menyentuhku. Bagaimana mungkin aku begitu murahan di hadapanmu, hmm?" Protes Windy membuat Swan tersenyum bangga karena dia adalah sang pemenang yang berhasil menahlukan gadis kecil itu dan berhasil menikahinya. "Karena kau di ciptakan Tuhan hanya untukku. Tak boleh seorang pria—pun