Kinar harus menahan malu karena diantar oleh papanya yang berpenampilan seperti dakocan. Dia berdoa di dalam hati semoga tidak ada teman-temannya yang melihatnya di jalan. "Pa kenapa sih papa kayak gini? Kinar malu pa" tanya Kinar saat mereka berada dalam perjalanan. "Malu kenapa sayang? papa begini demi mama kamu. Papa ganteng nggak? " tanya Axel dengan pedenya. "Papa serius nanya begitu? papa jelek banget tau hari ini. Mama bilang dia malu pernah nikah sama papa" jawab Kinar membuat kepedean Axel langsung nyungsep. "Hah?! serius Kinar? duh malu banget papa. Apa kalung yang kemarin sudah kamu berikan? " tanya Axel. "Sudah kok pa tapi mama nggak mau memakainya" jawab Kinar mematahkan hati Axel. "Yasudah kalau begitu" Axel terlihat sedih sekali. Tapi dia tidak akan menyerah sebe