Andre mengantar Icha sampai gerbang kost, dia tidak turun karena harus menemui temannya yang katanya menawarkan gedung besar untuk perusahaannya. Karena itu Icha berusaha memahami Andre, dan pertanyaan yang menggelayuti benaknya dari semalam, tak dia utarakan pada lelaki itu karena dia tak mau membuat mood Andre menjadi buruk. Biarlah dia disebut b***k cinta atau BUCIN. Saat ini Icha sudah kehilangan banyak orang yang disayanginya, dia tak mau kehilangan lagi satu orang yang berharga untuknya hanya karena pikiran buruknya semata. Biarlah mengalir adanya, meskipun entah sampai kapan dia mampu bertahan? Saat sedang menuju kamar kost, Icha melihat seorang pria duduk di ruang tamu khusus penghuni kost. Icha sangat mengenal pria itu, tentu dialah seseorang yang selalu dipanggilnya Papi. Berdi