Aku berhasil membuat janji temu dengan Malik Zee yang ternyata jauh lebih cakep dari foto-foto artsy-nya di i********:. Orangnya ramah gila, murah senyum dan aura keartisannya itu terpancar jelas saat dia berbicara soal dunia hiburan tanah air. "Sampe sekarang lo belum bilang dapat nomornya Malik Zee dari mana," ujar Wanda saat kami berdua perjalanan kembali ke kantor setelah menemui Malik Zee di tempat tinggal pribadinya. "Lo cukup tau hasilnya, nggak perlu tau prosesnya," jawabku santai lalu tersenyum sinis pada ketua timku ini. "Oya pak Anwar udah cerita kalau agency kita dapat proyek besar tanpa perlu repot-repot ikut pitching?" Aku mengedikkan kedua bahuku cuek lalu melempar pandangan ke kaca jendela mobil samping. Ingatanku berputar pada malam di mana aku secara tak kasat mata me