BAB : 24

1227 Words

             Nessa masuk ke dalam kelas. Wajahnya sedikit murung atas kejadian barusan. Ia tak habis pikir aja, kalau Bayu akan menyatakan perasaan cinta padanya. Padahal ia hanya menganggap teman biasa, nggak lebih. Di saat yang bersamaan, Rani duduk di sebelahnya. Dahi Nessa berkerut, pasalnya sobatnya ini bukannya udah masuk kelas dari tadi. Kenapa baru nyampe sekarang? "Ran, kamu baru masuk?" "Iya," jawab Rani dengan sedikit senyuman di sudut bibirnya. "Tadi bukannya ..." "Aku ke toilet dulu," timpalnya menyerobot perkataan Nessa. "Oo ..." Sedikit aneh, sikap Rani kali ini padanya. Senyumannya lebih terkesan terpaksa. Dan itu berlangsung hingga jam istirahat, bahkan kelas usai. "Ran, aku mau ngomong sesuatu sama kamu," tahan Nessa saat sobatnya itu hendak berlalu begitu saja

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD