Semua orang keluar dari ruang perawatan Bima,hanya tinggal Putra Prasetyo yang berdiri di samping tempat tidur, Bima yang memandangi ayah mertuanya. Hari ini tiba saatnya, Bima akan menuntaskan semua hal yang selama ini dia tutupi. Pasti selama ini, ayah mertuanya ini, menganggapnya laki-laki bodoh yang berhasil dia tipu karena mau menikahi anaknya yang sudah hamil . Pasti mertuanya itu berpikir, dia telah berhasil menipu Bima 100 % karena selama ini Bima sangat menyayangi Rama. “ Apa yang mau kamu bicarakan dengan papa, Bim?” Tanya Putra Prasetyo. “ Aku mau membicarakan tentang perceraianku dan Ratna, yang seharusnya sudah aku lakukan sejak awal.”Kata Bima to the point, tanpa lagi berbasa basi. “Ok. Lanjutkan!’ Kata Putra Prasetyo tenang, Pengalamannya sebagai ketua dewan beberapa