Chapter 14

1470 Words

"CUKUP JAWAB SAJA!!" Bentak Abhi keras membuat Dea terperanjat kaget. Suasana berubah menjadi tegang. Wajah pucat Abhi yang tadi baru saja muntah-muntah kini berubah menjadi wajah penuh emosi. Pria itu sudah muak dipermainkan seperti tadi, dan sekarang ia ingin tahu jawabannya apa. Dan Dea harus menjawabnya. Sedangkan Dea, Ia percaya Abhi akan semarah itu padanya. Padahal ia juga tak salah apa-apa. Abhi yang memaksa untuk tahu. Posisinya saat ini hanya untuk perantara. Dea menatal Abhi dengan sedikit takut bercampur penasaran. 'kenapa reaksi Abhi seperti ini.?' batin Dea bertanya dalam hatinya. Ia sungguh dibuat penasaran. "Siapa yang memberitahumu..?" tanya Abhi lagi. Dan kali ini pertanyaan itu penuh penekanan. Dengan gugup, Dea menjawab. "Aku-aku tahu, aku tahu dari...-" Abhi

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD