Cinta itu seperti Kamu, yang selalu ada untukku.
********
Sesampainya di Kos, Kinanti lalu membayar ongkos pada ojol dan segera berlari masuk. Rupanya Puspa belum pulang. Ia segera mandi kemudian shalat maghrib setelah itu ia mulai makan dalam diam.
Sambil makan ia melirik ponselnya, melihat apakah ada pesan masuk lagi dari Tama. Tapi sepertinya tidak ada.
"Hmm ... kenapa aku berharap dia mengirim pesan lagi," gumam Kinanti sendiri.
Selesai makan Kinanti segera membereskan peralatan makannya lalu membuka bukunya mempelajari tugas yang harus dikerjakannya.
Tapi ia tidak bisa fokus, pikirannya masih saja melayang pada kejadian tadi malam di apartemen Tama.
Karena kesal, akhirnya Kinanti menutup bukunya lalu naik ke atas tempat tidurnya untuk sekedar berbaring. Pikirannya masih terus d
