Part 57

1566 Words

“Kau sudah bangun?” Regar bertanya lembut begitu melihat mata Eyrin yang bergerak-gerak dan perlahan membuka. Ia segera berdiri dari kursi di pinggir ranjang dan membantu Eyrin yang berusaha duduk. Wanita itu mengerang pelan, tampak masih berusaha menelaah di mana tengah berada. “Kepalamu masih pusing?” Ruangan yang serba putih dan bau antiseptik yang menusuk hidung Eyrin, serta selang yang IV yang menempel di punggung tangan. Regar pasti membawanya ke rumah sakit. Bukan klinik di kantor mereka yang dindingnya dicat merah muda. Eyrin menyentuh tenggorokannya yang kering, Regar yang langsung membaca gelagat wanita itu mengambil gelas di nakas dan mendekatkan ke bibir Eyrin. Eyrin meneguknya sedikit, hanya untuk membasahi tenggorokannya dan menjauhkan bibir gelas. “Masih pusing?” ulang

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD