Edgar meremas lembaran-lembaran foto yang ditinggalkan Roy di ruang kerjanya ketika menyuruh pria itu mencari tahu keadaan istrinya pada sopir yang membawa Eyrin. Tindakan yang sekarang ia sesali. Senyum bahagia yang selalu Eyrin berikan padanya, nyatanya bukan hanya miliknya sendiri. Wanita itu juga tersenyum selebar dan selepas itu ketika bersama Regar. Mereka pasti bersenang-senang di sana. Sangat bersenang-senang. Bahkan berlarian di pasir pantai dengan kaki telanjang. Saling mengejar dan melemparkan air. Edgar bisa membayangkan ke mana adegan mesra itu akan berlanjut. Keduanya akan berbaring di pasir pantai, bersisian dan memandang langit di atas mereka. Terbawa suasana kemudian ... Edgar menggelengkan kepalanya dengan keras. Mengusir pemikiran yang tak perlu. Jika mereka b******u