Alya dan Marcello telah berada di dalam ruang kerja mama Della, beberapa saat yang lalu Marcello tiba dan tanpa menunggu lama mereka memulai sesi mengajar. Suasana di dalam dapat dibilang sangatlah hening, sebab diantara keduanya tidak ada yang saling bicara, maupun bertanya. Hanya saling menatap sekilas kemudian melanjutkan aktivitas, begitu seterusnya. Sampai pada akhirnya Marcello yang sebenarnya tidak dapat menahan diri untuk bicara sejak tadi membuka suara.
"Emm, apa kabar, Al?" Marcello berbasa-basi terlebih dahulu, karena jujur saja ia merasa bingung harus memulai dari mana. Sepekan tidak bertemu, ada yang berbeda dari Alya. Tubuhnya yang kurus semakin kurus, wajahnya yang biasanya ceria terlihat murung dan sedikit pucat.
"Aku baik." jawab Alya singkat, padat dan... terkesan
