Jalan keluar yang terungkap

2142 Words

Sesuai permintaan Kania, Bima datang ke hotel tempat istrinya menginap, dimana dia tidak pulang terlebih dahulu. Begitu khawatir dengan keadaan sang istri hingga dia bergegas menuju ke tempat itu begitu selesai bekerja. Mengetuk pintu beberapa kali, sebelum akhirnya sosok yang dia nantikan itu membukakan pintu pada akhirnya. “Sayang…” “Masuklah,” ucap Kania pada sang suami. “Sudah makan malam?” “Belum, kamu udah?” “Lagi diet, gak makan malam. Mas mau makan dulu? Mau aku pesenin biar dibawa ke sini? Atau mau turun du—Mas.” kania kaget saat sang suami tiba tiba menariknya ke dalam pelukan, dimana wanita itu kini merasakan bagaimana hangatnya tubuh sang suami. “Aku kangen sama kamu, Sayang. jangan gitu lagi, jangan bikin aku khawatir lagi.” Kania menghela napas dalam dan membalas peluk

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD