15

1303 Words

Brak.... Mark menendang pintu yang berada dihadapannya,dengan wajah santai dan menyebalkannya debora hanya memandang mark sekilas,lalu melanjutkan kembali pekerjaannya. “apa yang kau lakukan..?”gertak mark sambil mengeratkan genggamannya”aku sudah pernah bilang kepadamu debora...jangan pernah sentuh dia..” Debora hanya tersenyum tipis sebelum meletakkan kacamata yang bertengger dihidung mancungnya”aku tidak menyentuhnya mark..” Mark seketika tertawa geram”kau tidak menyentuhnya namun kau menyentuh orang disekitarnya..” “ah kau hanya bilang kepadaku jangan menyentuhnya...aku sudah menepati janjiku bukan...aku hanya menyentuh orang sekelilingnya..”jelas debora sambil menunjukkan senyum sinisnya. Mark berjalan melangkah mendekati debora namun terhalang oleh dua orang pengawal debora”eny

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD